Alvin Lie: Ngeri, Utang Indonesia Nambah Nyaris Rp 2 M Tiap Menit
Utang pemerintah Indonesia kian menggunung. Dari laman APBN
KiTa, per September 2021, utang tersebut mencapai Rp 6.711,52 triliun per akhir
September 2021. Padahal pada Agustus 2021, jumlah utang pemerintah sebesar Rp
6.625,43 triliun.
Artinya, hanya dalam waktu satu bulan, utang pemerintah
Indonesia bertambah Rp 86,09 triliun.
Data ini pun membuat mantan anggota Ombudsman RI, Alvin Lie merasa
ngeri.
"Ngeri. Rata-rata RI nambah utang Rp 2,8 triliun tiap
hari atau sekitar Rp 119 miliar tiap jam. Nyaris Rp 2 miliar tiap menit,"
kata Alvin Lie di akun Twitter pribadinya, Kamis (4/11/2021).
Adapun utang pemerintah mayoritas berasal dari penerbitan
Surat Berharga Negara (SBN) domestik sebesar Rp 5.887,67 triliun dan terbagi
dalam Surat Utang Negara (SUN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
Penerbitan SBN valas juga turut berkontribusi dalam
penambahan utang, yakni mencapai Rp 1.280 triliun per September 2021.
Belum lagi utang yang bersumber dari pinjaman yakni sebesar
Rp 823,85 triliun meliputi pinjaman dalam negeri sebesar Rp 12,52 triliun dan
pinjaman luar negeri sebesar Rp 811,33 triliun.
Tambahan utang ini pun diamini pemerintah, dalah hal ini
Kementerian Keuangan. Menteri Keuangan, Sri Mulyani sebelumnya menjelaskan,
pengelolaan anggaran negara tak bisa dilepaskan dari utang negara. Kebijakan
ini pun tak lepas dari kritikan Alvin Lie.
"Sampai kapan utang harus ditutup dengan utang? Akan
tiba saatnya ketika tidak bisa lagi mendapatkan utang baru untuk menutup utang
lama," tandas Alvin Lie. []
Post a Comment