Menakjubkan! Tentang Awan Gelombang Tsunami, Baca Ayat Ini
Gumpalan awan berbentuk gelombang tsunami terlihat di langit Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar, Kamis (28/1/2021) sore. Foto fenomena alam langka itu pun viral.
Dalam foto yang beredar, tampak awan menggumpal membentuk
ombak raksasa laksana tsunami. Menyajikan pemandangan menakjubkan sekaligus
ngeri.
Kepala Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak, Nanang
Buchori, mengatakan secara ilmiah dalam dunia meteorologi, fenomena tersebut disebut
awan Arcus.
Kepala Sub Bidang Cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan
Geofisika (BMKG), Agie Wulanda Putra, menjelaskan awan Arcus terbentuk dari
kombinasi beberapa jenis awan, yakni awan cumulonimbus, awan rendah stratus,
dan awan menengah dan tinggi.
“Awan tsunami merupakan dua fenomena kombinasi antara
cumulonimbus dan roll cloud atau jenis awan lain yang terlihat seperti
gelombang,” terangnya.
Awan tsunami tidak akan memicu gempa atau tsunami asli, tapi
memang berpotensi menimbulkan hujan lebat dan angin kencang. Awan ini sejatinya
tidak berbahaya, kecuali bagi pesawat yang melewatinya.
Dalam Al Qur’an, Surat An Nur ayat 43, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ يُزْجِي
سَحَابًا ثُمَّ يُؤَلِّفُ بَيْنَهُ ثُمَّ يَجْعَلُهُ رُكَامًا فَتَرَى الْوَدْقَ
يَخْرُجُ مِنْ خِلَالِهِ وَيُنَزِّلُ مِنَ السَّمَاءِ مِنْ جِبَالٍ فِيهَا مِنْ
بَرَدٍ فَيُصِيبُ بِهِ مَنْ يَشَاءُ وَيَصْرِفُهُ عَنْ مَنْ يَشَاءُ يَكَادُ سَنَا
بَرْقِهِ يَذْهَبُ بِالْأَبْصَارِ
Tidaklah kamu melihat bahwa Allah mengarak awan, kemudian
mengumpulkan antara (bagian-bagian)nya, kemudian menjadikannya
bertindih-tindih, maka kelihatanlah olehmu hujan keluar dari celah-celahnya dan
Allah (juga) menurunkan (butiran-butiran) es dari langit, (yaitu) dari
(gumpalan-gumpalan awan seperti) gunung-gunung, maka ditimpakan-Nya
(butiran-butiran) es itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan dipalingkan-Nya
dari siapa yang dikehendaki-Nya. Kilauan kilat awan itu hampir-hampir
menghilangkan penglihatan. (QS. An Nur: 43)
Baca juga: Ayat Kursi
Inilah jenis awan yang ditakuti oleh pilot. Bertindih-tindih
disertai kilat. Sebagian ulama kontemporer memaknai awan dalam ayat ini sebagai
awan cumulonimbus. Awan yang kombinasinya membentuk awan Arcus atau awan
gelombang tsunami. []
Post a Comment